Cara Membuat Catatan Keuangan Bulanan Pribadi

Membuat catatan keuangan bulanan pribadi untuk membuat catatan keluar masuk nya uang adalah hal penting yang harus kita miliki. Kali ini saya akan membagikan cara membuat catatan keuangan pribadi yang bisa kalian gunakan untuk mencatat keuangan kalian setiap bulan nya.

Sekarang ini bukan hanya perusahaan atau organisasi saja yang wajib memiliki pembukuan untuk mencatat keuangan, kita juga harus memiliki catatan keuangan kita sendiri untuk mencatat keluar masuknya uang yang kita miliki setiap bulan nya supaya kalian juga bisa mengontrol penggunaan uang kalian.

Sayangnya masih banyak orang yang belum sadar betapa pentingnya memiliki catatan keuangan pribadi, padaahal pembukuan catatan keuangan sendiri sangat penting untuk mengontrol keluar masuknya uang kita dan akan membuat kita semakin bijak dalam mengelola keuangan.

Tetapi banyak juga orang yang mulai sadar betapa pentingnya membuat pembukuan catatan keuangan. Selanjutnya saya akan membagikan cara membuat catatan keuangan pribadi yang bisa kalian ikuti jika ingin membuat catatan keuangan pribadi.

Cara Membuat Catatan Keuangan

Berikut ini adalah cara-cara yang bisa kalian ikuti untuk membuat catatan keuangan pribadi.

1.      Catat Semua Aset Milik Kalian

Cara pertama saat membuat catatan keuangan pribadi kalian adalah dengan mencatat semua aset yang kalian miliki saat ini.

Catat semua aset kalian ntah itu aset likuidasi, investasi, dan aset pribadi. Catat semua aset kalian beserta nominal uangnya  agar mudah saat melakukan hitung-hitungan.

Catat juga pemasukan dari pendapatan dan catat juga pengeluaran kalian, serta catat juga jika nilai aset bertambah atau berkurang dan catat juga jika memiliki tambahan aset.

2.      Buat Alokasi Keuangan Kalian setiap Awal Bulan

Membuat alokasi keuangan atau bugdeting akan sangat membantu kalian jika ingin menetapkan tujuan finansial serta dapat mengatur arus keuangan kalian dengan baik.

Sesuaikan pengalokasian uang dengan pendapatan kalian.

Misal setiap 100% penghasilan kalian sisihkan 40% untuk ditabung, 30% untuk kebutuhan hidup, 20% untuk biaya hiburan kalian dan 10% untuk keperluan mendadak.

Kembali lagi dengan kondisi keuangan kalian masing-masing, silahkan tetapkan sendiri pengalokasian dana yang tepat untuk kalian.

3.      Buat Catatan Pendapatan, Pengeluaran, dan Kas Bersih

Cara selanjutnya adalah mencatat setiap pendapatan, pengeluaran, dan kas bersih kalian. Pisahkan ketiga catatan tersebut, kalian bisa menggunakan software seperti excel atau google sheets untuk membuat pembukuan keuangan kalian. Berikut adalah masing-masing penjelasan dari ketiga hal diatas.

• Catatan Pendapatan :
• pendapatan bisa kalian taruh di kolom pemasukan.
• entah dari penghasilan tetap atau tambahan bisa di catat ya.
• penghasilan tambahan kalian bisa mencatat pemasukan uang kalian pada kolom pemasukan yang sudah kalian buat.

• Catatan Pengeluaran :
• pengeluaran bisa kalian catat pada kolom pengeluaran.
• catat semua pengeluran kalian pada bulan ini baik untuk cicilan.
• berbagai pengeluaran rutin lainya, lifestyle, liburan, dll

• Catatan Kas Bersih : catat kas bersih pada kolom yang sudah kalian buat, kas bersih sendiri berisi pemasukan dikurangi dengan pengeluaran bulanan kalian, setelah itu catat sisanya.

4.      Hitung Kas Bersih Kalian saat Akhir Bulan

Cara ini dilakukan untuk mendeteksi keuangan kalian dengan cara mengurangi Pemasukan dengan Pengeluaran.

Jika pengeluaran kalian lebih besar dari pemasukan, maka itu tandanya cara mengatur keuangan kalian tidak sehat.

Makanya hal ini difungsikan untuk melihat seberapa pandai kalian mengatur keuangan untuk melihat apakah siklus keuangan kalian ada dalam kondisi yang baik atau tidak.

Baik, itu dia beberapa cara membuat catatan keuangan pribadi yang harus kalian perhatikan bila ingin mmbuat pembukuan untuk mencatat keuangan kalian masing-masing.

Baca juga: Berbagai cara menabung